Pidato tentang Hari Anak Nasional

“Pentingnya Hari Anak”

A.    Kerangka Teks Pidato

1.      Salam Pembuka

a.          Sapaan Hormat

b.         Salam Pembuka

2.      Pendahuluan

a.          Puji Syukur

b.         Penyampaian Topik Pembicaraan

3.      Isi

a.         Sejarah Hari Anak Nasional

b.         Tujuan Peringatan Hari Anak Nasional

c.         Hak Anak

d.        Simpulan

4.      Penutup

a.         Harapan

b.         Permohonan Maaf

c.         Salam Penutup

B.    Pengembangan Kerangkaa Teks Pidato

Pentingnya Hari Anak

Bapak-bapak, Ibu-ibu, Saudara-saudara yang saya hormati. Assalamualaikum warakhmatullahi wabarakatuh.

Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan hidayah-Nya kita bisa hadir dan berkumpul diacara ini. Pada pagi ini saya akan menyampaikan pidato tentang pentingnya hari anak.

Hadirin yang saya hormati, peringatan hari anak nasional dari gagasan mantan presiden RI ke-2 yakni presiden Soeharto yang melihat anak-anak sebagai aset kemajuan bangsa. Sehingga berdasarkan Keputusan Presiden RI No. 44 Tahun 1984 setiap tanggal 23 Juli ditetapkan sebagai Hari Anak Nasional (HAN). Kegiatan Hari Anak Nasional dilaksanakan mulai dari tingkat pusat hingga daerah.

Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) bertujuan untuk meningkatkan kesadaran si anak akan hak, kewajiban, dan tanggung jawabnya kepada orang tua, masyarakat, lingkungan serta kepada bangsa dan negara. Selain itu, peringatan hari anak nasional juga bertujuan untuk menunjang kesejahteraan anak serta melindungi hak-hak anak.

Setiap manusia mempunyai hak. Begitu juga anak. Anak memiliki hak yang terdapat dalam Undang-Undang No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Salah satu hak tersebut adalah hak untuk dapat hidup, tumbuh serta berkembang, dan berpartisipasi secara wajar sesuai dengan hartat dan martabat kemanusiaan, juga mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.

Kesimpulan dari pidato yang saya sampaikan, anak adalah titipan Tuhan yang harus dijaaga, dirawat, dan dididik. Sebagai orang tua sudah seharusnya mengajarkan anak kebaikan agar kelak mereka menjadi sumber daya manusia yang bermanfaat bagi bangsa dan agama.

Semoga pidato yang saya sampaikan dapat menjadi motivasi Anda agar lebih baik dalam merawat anak. Sekian yang dapat saya sampaikan, mohon maaf jika ada kata-kata yang menyinggung perasaan. Wassalamualaikum warakhmatullahi wabarakatuh.